Sunnah-Sunnah Shalat

Sunnah-sunnah shalat adalah ucapan maupun gerakan-gerakan shalat yang tidak masuk dalam rukun shalat, tetapi merupakan bagian dari ibadah shalat. Juka sunnah shalat ini tertinggal, shalatnya tetap sah. Ada beberapa perbedaan sunnah-sunnah shalat menurut Imam Hanafi, Hambali, dan Imam Syafi’i. Berikut cuplikan sunnah-sunnah shalat menurut Imam Syafi’i:

A. Sunnah Ab’ad, yaitu amalan sunnah dalam shalat yang apabila terlupa harus diganti dengan sujud sahwi. Yang termasuk dalam sunnah Ab’ad adalah :

1.      Tasyahud awal

2.      Duduk tasyahud

3.      Membaca shalawat nabi pada saat tahiyat

B. Sunnah Haiat, yaitu amalan sunnah dalam shalat yang apabila terlupa tidak perlu melakukan sujud sahwi. Yang termasuk dalam sunnah haiat antara lain:

1.      Mengangkat tangan saat takbiratulihram

2.      Menghubungkan takbir makmum kepada takbir imam

3.      Meletakkan tangan kanan diatas tangan kiri

4.      Memandang tempat sujud

5.      Membaca doa iftitah

6.      Membaca taawuz dan bismillah sebelum membaca Al Fatihah

7.      Mengucapkan “aamiin” setelah membaca Al Fatihah

8.      Diam sebentar setelah selesai membaca Al Fatihah dengan bacaan surat-suratan

9.      Membuka kaki dengan jarak sekitar sejengkal ketika berdiri

10.  Membaca surat sesudah Al Fatihah

11.  Mengucapkan takbir saat ruku’, sujud, bangkit dari sujud dan ketika berdiri

12.  Membaca tasmi’ (sami’allaahu liman hamidah) bagi imam dan dijawab tahmid (rabbanaa lakal hamdu) oleh makmum

13.  Mendahulukan lutut kemudian kedua tangan baru muka ketika hendak sujud; sebaliknya ketika bangkit dari sujud

14.  Berdoa dalam sujud dan amalan lain dalam sujud

15.  Membetulkan posisi kaki, lutut, tangan dan jari-jari kaki ketika duduk antara dua sujud

16.  Berdoa ketika duduk antara dua sujud

17.  Tasyahud awal dan duduk iftirasy

18.  Meletakkan kedua tangan di atas kedua lutut saat tasyahud

19.  Membaca Al Fatihah pada rekaat ketiga dan keempat

20.  Bershalawat kepada Nabi pada tasyahud akhir

21.  Berdoa setelah membaca shalawat nabi

22.  Menoleh ke kanan kemudia ke kiri saat salam

23.  Merendahkan suara salam pada salam kedua

24.  Makmum menghubungkan salamnya dengan salam imam

25.  Makmum yang masbuk menunggu salam imam sampai selesai baru bangkit meneruskan kekurangan rekaatnya

26.  Memahami kandungan bacaan-bacaan dan dzikir

Demikian sunnah-sunnah shalat menurut Imam Syafi’i, semoga bisa menambah wawasan keilmuan kita dan menjadikan pemahaman dalam setiap melaksanakan shalat. Wallahua’lam.